Tidak Ada Jalan Pintas

Tulisan ini saya buat sebagai pengingat, terutama kepada diri sendiri, untuk tidak berhenti berjuang dan menghadapi tantangan. Tapi mungkin bagi orang lain justru demotivasi, karena mengandung sarkasme. Di sini saya tidak mau bohong, cuma ingin memberikan sudut pandang lain.

Bagi saya, kesulitan hidup adalah ujian yang harus diselesaikan. Di zaman modern ini nampaknya pola pikir demikian sudah tidak ngetren. Semuanya dapat diperoleh secara instan. Harga barang makin mahal, namun cari uang pun makin mudah. Demikian pula dengan persepsi kesuksesan.

Saat ini banyak yang memandang satu bentuk kesuksesan adalah memiliki bisnis sendiri dengan pendapatan besar. Jadi bos kan enak, tinggal suruh sana-sini uang datang sendiri. Siapa yang tidak mau? Alhasil, demam entrepreneur dimana-mana. Beragam seminar, pelatihan, hingga mentorship dilaksanakan. Tentunya itu bagus karena merangsang kemandirian. Secara makro pun efeknya positif dalam mengangkat perekonomian negara sekaligus menambah lapangan kerja. Yang gawat adalah munculnya ilusi bahwa berbisnis itu bakal menghasilkan sukses cepat.
“Cara cepat kaya lewat bisnis properti”
“Kiat sukses berbisnis waralaba”
Sudah cukup. Semoga gambar-gambar ini menyadarkan kita semua. Saya menyesuaikannya dengan gaya kamus meme yang lagi ngetren sekarang.

image

image

image

6 respons untuk ‘Tidak Ada Jalan Pintas

  1. Sebagai orang konsumtif gara-gara hidup di era sistem ekonomi kapital pastinya pengen punya kerjaan yg nyantei tapi banyak duit. Dan pengen ngedapetinnya harus instan. Apalah arti proses hari ini.

    Suka

    • Itu juga yang bikin hidup serba cepat sekaligus saling tergantung. Di satu sisi memang bagus karena mempermudah hidup, di sisi lain justru membuat lemah.

      Bahasannya berat juga ya kang, hehe.

      Suka

Silakan berkomentar di sini