Tutorial Bookbinding dengan Teknik Coptic Stitch

Dem Bookbinding

Sedikit kurang lazim kalau seorang cowok punya hobi bookbinding (membuat buku secara handmade), menurut saya. Ini muncul karena kebutuhan. Saya suka nulis, tapi harga notes yang fancy mahal banget. Makanya terpikir untuk bikin sendiri. Secara keseluruhan lebih murah, walau harus berkorban sedikit waktu. Yang paling penting juga, saya menikmatinya.

Karena sudah terlanjur bikin, sekalian saja saya post buat berbagi ke khalayak internet. Jadi di sini saya bakal berbagi metode untuk membuat buku catatan/notes handmade dengan menggunakan teknik coptic stitch. Buat yang belum tahu, ciri khas teknik coptic stitch adalah penggunaan benang besar (di sini saya pakai benang katun) untuk mengikat cover dan signature. Kemudian buku yang dihasilkan tidak punya ‘punggung’, sehingga tampak langsung kertas signature nya. Tidak ada lem yang digunakan untuk menyambungkan bagian buku. Kelebihan teknik ini adalah halaman buku nantinya bisa dibuka hingga 180 derajat tanpa ada takut bagian yang copot. Secara penampilan juga memberikan kesan unik.

Buat yang belum tahu, ini kumpulan signature yang siap disatukan jadi buku. Sumber: http://vintagepagedesigns.com/book-binding-pamphlet-stitched-notebooks/

Dalam tutorial ini saya akan membuat notes berukuran A6 (kertas A4 yang dibagi dua, lalu dilipat lagi). Sebagian besar bahan merupakan bahan bekas. Ini saya rekomendasikan untuk pemula. Yang penting tekniknya benar dulu, nanti bisa bikin yang lebih serius kalau sudah pengalaman.

Alat dan Bahan

Cutting mat

Cutting mat, ukuran A4

Cutter, yang tajam tentunya

Cutter, yang tajam tentunya

Kertas A4

Kertas A4, ini sisa fotokopian (di baliknya ada tugas kuliah :p)

  • Cutting mat
  • Cutter
  • Kertas A4
  • Benang katun, terserah warna apa. Lebih bagus kalau waxed.
  • Jarum lengkung untuk bookbinding. Kalau saya pakai jarum biasa terus dibengkokkan di atas lilin.
  • Cover, di sini saya pakai kardus pizza – seriously..
  • Penjepit kertas (opsional)

Pembuatan

Bagi kertas jadi 2 bagian sama besar. Gunakan penjepit kertas untuk membantu.

Bagi kertas jadi 2 bagian sama besar. Gunakan penjepit kertas untuk membantu.

potong kertas sama besar

potong kertas sama besar

Langkah awalnya adalah menyiapkan signature untuk bagian utama buku. Karena kita mau membuat notes berukuran A6, kertas A4 dipotong dulu menjadi dua bagian kertas A5. Kemudian dari kertas tersebut dilipat lagi jadi dua.

Samakan jumlah lembar kertas per signature. Di sini saya gunakan 6 lembar kertas A5, yang nantinya menghasilkan signature kertas A6 sebanyak 12 lembar. Totalnya saya buat 4 signature.

Kumpulan signature siap digunakan

Kumpulan signature siap digunakan

Selanjutnya buat cover. Caranya mudah saja, cukup ukur kertas A6 pada kardus pizza lalu potong. Kalau mau lebih serius lagi, gunakan dupleks lalu lapisi dengan kertas asturo, manila, atau kertas tebal lain.

Potong covernya

Potong covernya

Kini bagian signature dan cover sudah beres. Namun masih belum ada lubang untuk memasukkan benang. Sekaranglah saatnya melubangi. Perlu diperhatikan bahwa posisi lubang menentukan hasil akhir stitching buku. Pada tahap ini yang penting adalah keakuratan posisi lubang. Untuk lubang bagian signature, semakin tepat di tengah semakin baik. Sedangkan untuk lubang bagian cover, jangan terlalu jauh dari tepi. Cukup 0,5 hingga 1,0 cm. Tapi preferensi tersebut hanya untuk pola dasar. Setelah cukup latihan, Anda dapat bereksperimen sesuka hati.

Karena notes A6 kecil, saya hanya membuat 4 lubang untuk jalinan stitching. Untuk ukuran yang lebih besar jumlahnya dapat ditambahkan.

Cara saya cukup ekstrem: paku dan palu dengan alas kayu. Menurut saya cukup rapi dan efektif. Asalkan lakukan secara hati-hati. Cukup dua hingga tiga kali ketok. Kalau berlebihan nanti lubang yang dihasilkan terlalu besar. Untuk cara yang lebih benar dan normal, tersedia alat khusus yang dijual di toko suplai bookbinding.

Cara melubangi yang sedikit brutal.

Cara melubangi yang sedikit brutal.

Setelah semua signature maupun cover siap, susun secara berurutan. Proses stitching akan segera dimulai.

Untuk teknik stitching (menyambung signature dengan benang) saya rekomendasikan untuk nonton video yang ini. Penjelasannya mudah dipahami.

Ini hasilnya versi saya

Proses stitching

Proses stitching

Tetap ikuti petunjuk dari video Youtube di atas hingga beres. Setelah selesai, Anda bisa rileks. Selamat! Notes buatan Anda sudah jadi 😀

Hasil akhir eksperimen

Hasil akhir eksperimen

Setelah merasa yakin dan puas dengan hasil Anda, silakan lanjutkan dengan yang lebih serius. Berikut saya tunjukkan punya saya versi lebih ‘serius’

IMAG0223 IMAG0226 IMAG0227 IMAG0234 IMAG0237

Saya sendiri juga belum terlalu mahir. Kalau ada pertanyaan, atau ada ketertarikan maupun kritik saran silakan komen.

Terima kasih, have a nice bookbinding time.

18 respons untuk ‘Tutorial Bookbinding dengan Teknik Coptic Stitch

    • Sori nih saya pakai toko lokal semua. Kalau di Bandung sih di Baltos semuanya lengkap. Mungkin kalau mau cari di Google bisa ke komunitasnya dulu. Nanti bisa diarahkan ke toko yang mereka rekomendasikan 🙂

      Suka

      • Anonim berkata:

        kalo buat pembolong kertas yg kaya di video itu kira2 di Bandung ada gak ya ? sama buat ngelipat kertas itu (bone folder) mohon pencerahannya trims

        Suka

      • Karena saya pakai cara praktis dan nggak bermodal banyak, saya nggak pakai pembolong kertas dan bone folder. Jadi maaf ya kurang tahu di Bandung ada atau nggak. Sila dicek di online craft shop mungkin 🙂
        Banyak alternatif untuk kedua alat tersebut dan saya sarankan untuk berimprovisasi dalam crafting.

        Suka

    • Hm, saya sarankan pakai teknik selain coptic ini. Kalau pakai teknik ini, logikanya perlu kertas A3 dan itu susah pastinya.
      Pakai jilid ring biasa saja. Soalnya notes A4 itu gedenya kaya laporan/proposal yang menurut saya pribadi kebesaran.

      Suka

  1. neti berkata:

    mas itu kertasnya pk apa? hvs atau kertas khusus ky bookpaper itu? trs setiap signature brp lembar/lipatan?
    oiaa..benangnya yg spt apa yaa mas? mohon pencerahan bg nubie bookbinder..
    thx

    Suka

    • Saya mah pake kertas HVS aja, lebih murah. Mau pake kertas yang lebih bagus ya boleh juga.
      Ga ada batasan sih, tapi menurut saya sekitar 7 lembar/lipatan aja.
      Nah, yang benang ini saya pakai benang katun. Sejauh ini baik2 aja 🙂

      Suka

    • Saya pake tang 2 buah dan lilin. Pegang ujung-ujung jarum dengan tang, panaskan jarum di atas lilin. Setelah agak panas bengkokkan ujung yang tajam perlahan-lahan. Atur sampai lengkungannya pas dan enak dipakai.

      Suka

  2. Indah berkata:

    kalau mau tahu masalah penjilidan dengan tangan dan alat-alat yang lengkap silahkan datang ke perpustakaan Nasional RI, kami punya info lengkap tentang macam-macam penjilidan dan alat-alatnya…

    Suka

  3. Indah Nisa berkata:

    Kak, mau tanya, “benang katun” sama dengan “benang rajut katun” gak sih kak?
    Kalau beli, pasti “rajut katun ya?” gitu….saya bingung
    Terima kasih

    Suka

    • Hmmm, mungkin?? Maaf ya saya sendiri kurang tau hehe.
      Liat aja barangnya langsung. Karakteristiknya sih tebal, sama serat2 nggak terburai.

      Untuk info yang dapat dipertanggungjawabkan, silakan ke toko craft terdekat 😀

      Suka

Tinggalkan Balasan ke dee Batalkan balasan